Bocoran Spesifikasi iPhone 11

Undangan mengenai iPhone 11 sudah beredar. Kemungkinannya, tidak hanya iPhone 11 yang akan dirilis, ada dugaan pula Apple akan kenalkan Apple Watch 5, iOS 13, Apple TV terbaru juga. Untuk iPhone 11 series, sudah ada bocoran mengenai spesifikasi yang akan diusung tiga ponsel tersebut.

Untuk iPhone 11 (mungkin nanti nama resminya iPhone 11R) akan pakai layar 6,1 inci dengan resolusi 1.792 x 828 piksel. Untuk memorinya akan ada varian 64 GB, 256 GB dan 512 GB dengan RAM 4 GB. Kamera belakangnya terdapat dua lensa, 12 MP + 12 MP, kamera depannya 12 MP. Ponsel ini juga dikabarkan akan punya fitur wireless charging dan dibekali baterai 3.110 mAh.

Untuk iPhone 11 Pro pakai layar berukuran 5,8 inci dengan resolusi 2.436 x 1.125 piksel dengan LCD OLED. Memorinya akan terdapat varian 128 GB, 256 GB da 512 GB dengan RAM 6 GB. Kameranya terdapat tiga lensa di belakang punggung, 12 MP semua resolusinya dengan kamera depannya juga 12 MP. iPhone 11 Pro juga akan dibekali wireless charging dengan bekal baterai 3.190 mAh.

Yang terakhir, iPhone 11 Max. Ini menjadi penerus iPhone XS Max, bocorannya memakai layar OLED dengan bentang 6,5 inci dan beresolusi 2.688 x 1.242 piksel. Varian yang terseida, 128 GB, 256 GB dan 512 GB dengan RAM 6 GB. Sama seperti seri iPhone 11 lainnya, ponsel ini akan dibeklai wireless charging dan punya kapasitas baterai 3.500 MAh.Untuk yang satu ini, akan mendukung Apple Pencil.

Keitga iPhone 11 ini akan didukung Face ID, WiFi 6 dan menggunakan chip Apple A13. Bocoran mengenai harganya juga sudah beredar.

iPhone 11 akan dijual mulai USD 749

iPhone 11 Pro akan dijual mulai USD 999

iPhone 11 Max akan dijual mulai USD 1.099

Undangan iPhone Terbaru Mulai Disebar

 

Kabar mengenai iPhone 11 sudah mulai beredar di dunia maya. Kini, undangan mengenai ponsel terbaru Apple sudah mulai disebar. Dalam undangan tersebut, tertulis acaranya akan digelar di Cupertino di Steve Jobs Theater pada tanggal 10 September 2019 jam 10 pagi waktu setempat. Tertulis 'By innovation only' dengan di atasnya ada logo Apple berwarna-warni.

Logo warna-warni bsia jadi mengindikasikan akan ada ponsel Apple yang hadir dengan warna yang bervariasi. Rumornya  akan ada tiga iPhone 11 yang akan dikenalkan, yakni iPhone 11 Pro, iPhone 11R dan iPhone Max 11. Kemungkinan salah satu dari ketiga ponsel ini akan dukung tiga kamera di belakang yang berbentuk zig-zag. Kemungkinan pula iPhone 11 yang akan dirilis ini belum mendukung internet 5G. Kita tunggu saja nanti bagaimana kehadiran iPhone 11 saat acara tersebut dimulai.

Bocoran Motorola G8 Play

Penerus Motorola G7 series belum diketahui kapan akan dirilis. namun penampakan ponsel Motorola G8 Play sudah ada. Sama seperti Motorola G8 yang rumornya akan ada lubang di layar (punch hole). Info yang didapat dari XDA Developers, ponsel Motorola G8 Play ini akan punya rasio bodi terhadap ponsel berbanding 19:9 dan punya resolusi layar HD plus (1.520 x 720 piksel).

Ukuran layarnya belum diketahui, namun kalau lihat dari panjang diagonalnya, kemungkinan 6,65 inci. Motorola G8 Play dikabarkan akan pakai baterai 4.000 mAh, dukung NFC, dual SIM. Untuk prosesornya bisa jadi memakai MediaTek Helio P60 atau P70. Memorinya pun akan ada dua varian, 32 GB atau 64 GB dengan RAM 3 GB atau 4 GB.

Redmi Note 8 dan Note 8 Pro Resmi Dirilis

Akhirnya, ponsel Redmi Note 8 dan Note 8 Pro resmi dirilis Xiaomi. Redmi Note 8 hadir dengan memakai prosesor Qualcomm Snapdragon 665 seperti yang dikabarkan sebelumnya. Layarnya 6,3 inci dengan resolusi full HD plus. Sensor sidik jarinya diletakkan di belakang ponsel. Kameranya terdapat empat lensa di belakang ponsel dengan kamera utamanya 48 MP menggunakan sensor ISOCELL GM2 terbaru dari Samsung, 8 MP ultra-wode angle, 2 MP lensa makro dan 2 MP depth sensor. Sedangkan kamera depannya 13 MP. Baterainya dibekali 4.000 mAh dan dukung fast charging 18W. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau dengan tiga pilihan warna: black, white dan dream blue.

Rp1,99 jutaan untuk varian 64 GB / 4 GB

Rp2,39 jutaan untuk varian 64 GB / 6 GB 

Rp 2,795 jutaan untuk varian 128 GB / 6 GB

Redmi Note 8 Pro menjadi ponsel pertama yang dirilis memakai kamera 64 MP. Kamera utamanya ini pakai sensor ISOCELL GM1 dari Samsung, sisa kameranya ada 8 MP ultra-wide, 2 MP makro dan 2 MP depth sensor. Kamera depannya 20 MP Untuk layarnya berbentang 6,53 inci dengan resolusi full HD plus. Untuk prosesornya MediTek Helio G90T yang sudah dilengkapi dengan teknologi liquid cooling untuk meredam panas saat bermain game. Dibekali dengan baterai 4.500 mAh dan charger 18W, Redmi Note 8 hadir dengan tiga warna, hitam, putih dan hijau. Harganya pun terjangkau.

Rp 2,795 jutaan untuk varian 64 GB / 6 GB

Rp 3,59 jutaan untuk varian 128 GB / 8 GB

Video Teaser Vivo NEX 3: Tampil dengan koneksi internet 5G dan tanpa tombol fisik

Ponsel Vivo NEX series terbarunya, Vivo NEX 3 kemungkinan akan dirilis dalam waktu dekat. Video unboxing ponsel tersebut sudah tersedia di YouTube. Nampaknya Vivo mengkampanyekan ponsel unggulan terkininya lewat pemberian ponsel Vivo NEX 3 ke Aruni Maini (yang mengupas video Vivo NEX 3 lewat akunnya Mrwhosetheboss). 

Terlihat dalam video di YouTube itu, smartphone Vivo NEX 3 hadir dengan koneksi 5G dan yang menariknya adalah desain ponsel tersebut bebas dari tombol. Tidak ada tombol fisik seperti volume, power. Tombol fisik digantikan dengan tombol virtual di sisi kiri ponsel yang memberikan kesan haptic ketika ditekan. Layarnya juga begitu lapang tanpa bezel. Tidak disebutkan mengenai prosesor yang dipakainya, memori yang diusungnya. Setidaknya kita pelu bersabar sampai Vivo resmi mengenalkan ponsel Vivo NEX 3 ke publik nanti.

Realme XT Pakai Kamera 64 MP

Realme baru saja rilis dua ponsel penerus Realme 3 series yakni Realme 5 dan 5 Pro, kini hadir bocoran satu ponsel Realme lagi dengan kemampuan kamera 64 MP. Ponsel ini diyakini dinamai Realme XT. 

Ponsel Realme XT dikabarkan akan meluncur akhir September tahun ini. Foto resminya sudah beredar, dengan tampilan desain mirip Realme 5 namun punya warna putih salju. Di bagian belakangnya tidak terdapat sensor sidik jari, bisa jadi diletakkan di dalam layar (in-display fingerprint) dan menurut dugaan, layarnya memakai LCD OLED. 

Untuk kamera 64 MP-nya, dikutip dari GSMArena, kamera utamanya tersebut pakai sensor Samsung ISOCELL Bright GW1 terkini dan dilengkapi dengan kamera ultra-wide, makro, dan depth sensor. Mengenai spesifikasinya, prosesor, belum diketahui.

Samsung Galaxy Fold Segera Menuju India

 

Samsung sempat menunda peluncuran ponsel layar lipatnya, Galaxy Fold karena sempat ada kendala di bagian tertentu yang membuatnya rentan rusak. Sebelum dirilis, Samsung harus memastikan kalau ponsel layar lipat teranyarnya ini harus punya desain yang kokoh.

Meski proses peluncurannya berjalan lambat, pada website Samsung India sudah terlihat dalam list ponsel Galaxy Fold. Tersedia dalam 4 warna, ada ungu, hitam, putih, kuning emas, lalu ada juga 2 pilihan warna di engselnya khusus pada warna ungu dan kuning emas (pilihan warnanya menarik). Ini bisa saja mengindikasikan kalau ponsel Samsung Galaxy Fold akan segera dirilis di India. Namun, untuk kepastiannya belum diketahui kapan waktu perilisannya. 

Realme 5 dan 5 Pro Dirilis Dan Sudah Dijual Di India

Realme kembali rilis dua smartphone, namanya Realme 5 dan Realm 5 Pro. Realme 5 pakai layar 6,5 inci dengan resolusi HD plus (720 x 1.600 piksel) dengan otak prosesor Qualcomm Snapdragon 665, untuk memorinya terdapat varian 32 GB / 64 GB / 128 GB dengan RAM 3 GB / 4 GB. Untuk baterainya berkapasitas 5.000 mAh tapi hanya dukung fast charging 10W saja.
Kameranya ada empat lensa, 12 MP, 8 MP, 2 MP dan 2 MP despth sensor dengan kamera selfie 13 MP.

Untuk Realme 5 Pro pakai layar 6,3 inci dengan resolusi full HD plus (2.340 x 1.080 piksel) . Prosesor yang dipakainya lebih bertenaga, Qualcomm Snapdragon 712. Untuk memorinya terdapat varian 64 GB / 128 GB dengan RAM 4 GB / 6  GB / 8 GB. Untuk kamera juga dilengkapi 4 lensa, 48 MP, 8 MP, 2 MP, 2 MP depth sensor dengan kamera depan 16 MP. Untuk urusan baterai, dibekali ukuran yang lebih kecil, 4.305 mAh namun terdapat dukungn VOOC Charge 3.0).

Baik Realme 5 dan 5 Pro sama-sama menggunakan LCD IPS yang sudah didukung Corning Gorilla Glass 3, sistem operasi Android Pie dengan ColorOS 6 UI. Serta menganut notch water drop sebagai wadah kamera depannya. Kedua ponsel ini sudah dijual di India. Kabar baiknya, Realme juga sudah merencanakan kedua ponsel tersebut hadir di Indonesia.

Xiaomi Beberkan Spesifikasi Redmi Note 8 Pro

Ponsel Redmi Note 8 series akan segera dirilis 29 Agustus 2019. Kini untuk prosesor yang akan dipakai di Redmi Note 8 dan Note 8 Pro sudah dikonfirmasi. Sebagian spesifikasinya pun sudah terlihat jelas.

Redmi Note 8 akan pakai Qualcomm Snapdragon 665. Sedangkan Redmi Note 8 Pro pakai MediaTek Helio G90T. Untuk Redmi Note 8 Pro akan tersedia dua varian memori, RAM 6 GB / 8 GB dan memori 64 GB / 128 GB. Layarnya berukuran 6.53 inci dengan resolusi 2.340 x 1.080 piksel. Kamera utamanya pakai 64 MP dengan sensor Samsung GW1, kemudian terdapat kamera 8 MP ultra-wide serta kamera 2 MP depth sensor. Untuk baterainya dibekali 4.500 dan sudah dukung fast charging Quick Charge 4.0. Port chargernya juga sudah pakai USB Type C dan teradpat port jack audio 3,5 mm.

Apple Tutup Celah Jailbreak iOS 12.4 Lewat Update iOS 12.4.1

Pengguna ponsel Apple sebagian besar pasti akan tahu yang namanya jailbreak. Di Android istilah ini disebut dengan root. Ya, jailbreak sudah menjadi hal yang lumrah bagi pemilik ponsel iPhone yang ingin melakukan jailbreak agar perangkat mereka bisa bebas akses aplikasi di luar Appstore.

Kini Apple sudah rilis iOS 12.4 namun ternyata Apple menemukan celah pada iOS 12.4. Celah ini berawal dari temuan karyawan Google yang mencoba membobol iPhone XR miliknya. Apple yang lebih suka agar ponselnya tidak di-jailbreak menambal celah keamanan tersebut merilis iOS 12.4.1. Apple tidak menyebutkan info apa saja yang hadir dari iOS 12.4.1. Pengguna iPhone yang masih memakai iOS 12.4 disarankan melakukan update software iOS 12.4.1. Tidak ketinggalan pula Apple mengapresiasi karyawan Google tersebut yang berhasil melakukan jailbreak di iOS 12.4.

Apakah nanti setelah update iOS terbaru tersebut menjamin tidak akan ada celah untuk jailbreak, tidak ada yang bisa memastikan. Pastinya akan selalu ada saja yang ingin mencoba melakukan jailbreak pada iOS dan Apple pun tidak akan merespon apabila iOS mereka punya celah keamanan.

Nokia 7.2 Tampil Dengan Tiga Kamera

Ada kabar bahwa ponsel Nokia 7.2 akan dikenalkan di ajang IFA 2019 yang akan digelar di Berlin, Jerman. Sejak beberapa hari saja bocoran Nokia 7.2 sudah beredar, kini bentuk ponsel tersebut makin, terlihat.

Dari bocoran foto yang beredar menampakkan ponsel Nokia 7.2 di belakangnya terdapat tiga kamera dan di bawahnya terdapat sensor sidik jari dengan warna ponsel, hijau. Untuk tampilan depannya mengadopsi notch waterdrop.

Nokia 7.2 diprediksi akan pakai prosesor Qualcomm Snapdragon 710 dengan paduan RAM 6 GB. Untuk layar diperkirakan berukuran 6 inci dengan resolusi full HD plus.

Vivo IQoo Pro Resmi Dirilis

Setelah cukup lama beredar kabar ponsel gaming Vivo sub brand IQoo, kini ponsel tersebut resmi dirilis. Menariknya, Vivo juga memberikan varianVivo IQoo Pro yang mendukung 5G. Jadi ada dua ponsel Vivo IQoo, versi reguler dan versi 5G.

Baik versi reguler maupun 5G sama-sama memakai layar jenis Super AMOLED dengan bentang layar 6,4 inci dengan resolusi full HD plus. Layarnya mengusung notch tetesan air. 

Untuk urusan kamera, Vivo IQoo Prodibekali kamera depan 12 MP, lalu di belakangnya ada tiga kamera , 48 MP, 13 MP ultrawide dan 2 MP depth sensor. Untuk urusan prosesor, Vivo IQoo Pro pakai Qualcomm Snapdragon 855 plus. Vivo IQoo Pro pakai sistem operasi Android Pie, terdapat pula baterai kapasitas 4.500 mAh dengan dukungan fast charging 45W.

Untuk harganya sendiri, varian terendah dari Vivo IQoo Pro (128 GB / 8 GB) diual Rp6,4 jutaan. Varian tertingginya (128 GB / 12 GB) dijual Rp7 jutaan. Untuk Vivo IQoo Pro 5 GB varian terendahnya (128 GB / 8 GB) dijual Rp7,6 jutaan. Sedangkan varian tertingginya (256 GB / 12 GB) dijual Rp8 jutaan. Mulai 30 Agustus 2019, Vivo IQoo Pro akan dipasarkan di Cina untuk versi reguler dan 2 September 2019 untuk versi 5G. Tidak diketahui apakah akan dihadirkan atau tidak di Indoensia. Sebelumnya, General Manager for Brand and Activation Vivo Mobile Indonesia, Edy Kusuma mengatakan tidak bisa memastikan apakah akan dihadirkan di Indonesia pada waktu peluncruan ponsel vivo V15 di Purwakarta (Kompas.com).

Redmi Note 8 Pro Raih Skor AnTuTu 280.000

Menunggu kedatangan ponsel Redmi Note 8 dan Note 8 Pro bisa jadi adalah impian pencari ponsel untuk gaming dengan harga terjangkau bagi yang suka Xiaomi atau Mi Fans. Desainnya sudah terlihat, memakai empat lensa kamera, fiturnya juga disebutkan akan ada NFC. Mengenai prosesornya, disebutkan juga bahwa Redmi Note 8 akan pakai MediaTek Helio G90T. 

Dari bocoran yang beredar, diketahui skor AnTuTu Redmi Note 8 Pro capai angka 280.000-an. Kalau info ini benar, maka tentu ponsel Redmi Note 8 Pro bisa menjadi incaran konsumen bila harga yang ditawarkan nanti terjangkau. Sebagai ponsel yang dikategorikan sebagai ponsel kelas menengah, punya skor AnTuTu sampai di atas 200.000 itu termasuk fantastis dan jarang terjadi pada ponsel kelas menengah vendor lain. Sangat menarik, semoga saja ini benar. Tentu akan ada yang mengharapkan ponsel ini juga resmi hadir di Indonesia bukan? 

Daftar Ponsel Yang Sudah Bisa Coba Android 10

Google telah meresmikan nama penerus Android Pie, dengan nama Android 10. Dengan demikian, Android Q tidak lain adalah Android 10. Google memilih nama angka karena menilai kini Google sudah menjadi global dan perlu nama yang mudah diingat oleh siapapun. Sistem operasi Android terbaru ini sudah memasuki versi beta 6, artinya sudah jadi versi terakhir sebelum Google rilis Android 10 versi stabil untuk publik.

Sebagian vendor ponsel pun sudah menyatakan sebagian produk mereka bisa mencicipi Android 10, ponsel-ponsel tersebut di antaranya:

- Google Pixel
- Google Pixel XL
- Google Pixel 2
- Google Pixel 2 XL
- Google Pixel 3
- Google Pixel 3 XL
- Google Pixel 3a
- Google Pixel 3a XL
- Asus Zenfone 5Z
- Essential Phone
- Huawei Mate 20 Pro
- LG G8
- Nokia 8.1
- OnePlus 6T
- Oppo Reno
- Realme 3 Pro
- Sony Xperia XZ3
- Techno Spark 3 Pro
- Vivo X27
- Vivo Nex S
- Vivo Nex A
- Xiaomi Mi 9
- Xiaomi Mi Mix 3 5G

Huawei Mate X Akan Pakai Prosesor HiSilicon Kirin 990

Saat memperkenalkannya ke publik lewat ajang MWG 2019, Huawei Mate X masih memakai prosesor Kirin 980. Jadwal peluncurannya terhitung molor. Yang rencananya diluncurkan bulan Juni, dimundurkan hingga November. Kini Huawei memastikan kalau ponsel layar lipatnya tersebutnya itu akan pakai prosesor terkencangnya Huawei, yakni Kirin 990.

Kepastiannya itu datang dari info president of CEE, Nordic, and Canadian Region Huawei Consumer Business Group, Yanming Wang. Dalam waktu dekat juga, Huawei akan rilis ponsel Mate 30 yang akan pakai prosesor Kirin 990. Mungkin dari sinilah Huawei ikut memikirkan bahwa ponsel Mate X ini sebaiknya dibekali prosesor yang sama.

HiSilicon Kirin 990 adalah prosesor paling baru Huawei dan yang terkencang, dibuat dengan fabrikasi 7nm dan punya konsumsi daya yang rendah dibanding Kirin 980. Huawei juga sudah memastikan kalau prosesor tersebut akan kompatibel dengan jaringan 5G, hanya saja tidak disebutkan frekuensi mana yang dipakai. Nantinya pada tahun 2020, ponsel kelas atas Huawei termasuk seri Honor juga akan pakai prosesor Kirin 990.

Bocoran Ponsel Redmi Note 8 Makin Nyata

Suksesor Redmi Note 7, yakni Redmi Note 8 tidak akan lama lagi dirilis. Bocoran desain ponselnya sudah terlihat, bahkan kini info mengenai besaran RAM, kamera, warna, juga sudah terlihat. 

Dikutip dari Gizmochina, ponsel tersebut akan dirilis tanggal 29 Agustus 2019. Akan ada dua ponsel Redmi Note 8: Redmi Note 8 dan Redmi Note 8 Pro. Kedua ponsel ini menurut rumornya akan pakai prosesor MediaTek Helio G90T dan menjadi ponsel pertama yang pakai prosesor ini. Untuk sisi memori, Redmi Note 8 akan ada varian 64 GB / 4 GB, 64 GB / 6 GB dan 128 GB / 6 GB dengan pilihan warna meteorite black, fantasy red dan white. Sedangkan Redmi Note 8 Pro punya varian 64 GB / 6 GB, 128 Gb / 6 GB dan 128 GB / 8 GB dengan pilihan warna hail green, fritillaria white dan electro-optic ash.

Redmi Note 8 Pro ini diduga akan pakai kamera 64 MP Samsung ISOCELL sebagai kamera utamanya. Untuk Redmi Note 8 diprediksi pakai kamera Sony IMX586 48 MP. Kedua ponsel ini dalam foto bagian belakangny terlihat punya 4 lensa kamera.

Di sisi lain, menurut dugaan, Redmi Note 8 series ini akan ada fitur fast charging 18W dan dilengkapi NFC (biasanya ponsel Redmi jarang sekali dibekali NFC). 

Android Q = Android 10

Setelah Android Pie (Android 9), Google rilis Android Q yang namanya masih belum diketahui pakai nama apa nantinya. Pasalnya, dari Android Cupcake hingga Android Pie, selalu memakai nama makanan. Kini, info terbaru yang datang dari Google, resmi memperkenalkan sistem operasi Android 10.

Android 10 merupakan sistem operasi Android terbaru setelah Android Pie. Tidak salah, Google yang seringkali pakai nama makanan kini menggantinya dengan angka. Logonya pun berubah menjadi gambar kepala robot warna hijau terang dengan tulisan Android warna hitam di bawahnya. Google memutuskan memakai nama angka karena kini sistem operasi Android menjadi global dan lebih terbuka. Pihak Google memilih angka karena sulit menemukan nama makanan yang dimulai dengan huruf Q. Lagipula bila tetap menggunakan nama makanan, Google menilai tentu akan nama itu belum tentu banyak dikenal di negara-negara tertentu, misalnya saja marshmallow yang jarang terdengar.

Dengan demikian penggunaan angka lebih universal. Maka, selanjutnya sistem operasi Android setelah Android 10 adalah Android 11 dst.

Bocoran Terbaru Motorola RAZR 2019

 

Beberapa waktu lalu sempat dikabarkan kalau Motorola akan rilis ponsel layar lipat reinkarnasi Motorola RAZR zaman dulu. Kini bocoran terbarunya semakin jelas memperlihatkan ponsel tersebut. 

Bocoran terbaru ini datang dari LetsGODigital, di mana ia menyebutkan kalau ponsel layar lipat ini akan dirilis di Eropa dengan harga €1.500 atau setara Rp23,683 juta. Bila prediksinya benar, maka Motorola RAZR 2019 menjadi ponsel layar lipat pertama dengan harga yang murah dibanding kompetitiornya.

Dari foto desainnya saja, ponsel ini terlihat mirip ponsel RAZR zaman dulu, hanya saja bagian dalamnya terbentang layar yang cukup lebar. Menurut kabarnya, layarnya berukuran 6,5 inci atau 6,2 inci. Bagian depannya, saat ponsel dalam keadaan ditutup terdapat layar sekunder. Ini yang menarik, menjadikannya benar-benar mirip Motorola RAZR dulu.

Mungkinkah Xiaomi Mi 9T Pro Akan Hadir Di Indonesia?

Xiaomi sudah rilis ponsel Mi 9T di Malaysia bulan Juni lalu. Harganya pun tidak terlalu mahal. Kini untuk Mi 9T Pro dikabarkan akan hadir juga di Malaysia. Ponsel flagship Xiaomi ini, Redmi K20 Pro (di Cina) sudah terlebih dahulu hadir di pasar Eropa dengan nama Mi 9T Pro. Kehadirannya di negara Asia Tenggara seperti Malaysia, tentu menjadi tanda tanya, apakah ponsel tersebut juga akan hadir di Indonesia.

Bos Xiaomi, Steven Shi pernah mengatakan bahwa akan menghadirkan ponsel flagship di Indonesia, namun tidak membeberkan info detil ponsel model mana yang akan hadir. Bila ponsel Mi 9T Pro juga nanti resmi masuk Indonesia, ini merupakan tanda yang bagus. Banyak konsumen yang menambahkan ponsel flagship bergaransi resmi masuk Indonesia. Sejauh ini kita tahu bahwa baru ada Pocophone F1 sebagai ponsel flagship 'murah' yang resmi hadir, sedangkan Mi series, Mi Mix series setelah generasi Mi 5 tidak ada yang resmi hadir lagi. Akibatnya sebagian Mi fans ataupun konsumen pengguna ponsel beralih ke garansi distributor.

Ponsel Mi 9T Pro yang diotaki Qualcomm Snapdragon 855, memori 64 GB / 128 GB dengan RAM 6 GB, baterai kapasitas 4.000 mAh dengan dukungan fast charging, jadi pilihan yang tepat jika hadir resmi di Indonesia. Kita tunggu saja.

Pemblokiran IMEI Ponsel BM Diundur

Rencana pemerintah menandatangi draf pemblokiran IMEI untuk ponsel ilegal yang dari berbagai info di media di tanggal 17 Agustus 2019 ternyata diundur.

Dirjen SDPPI mengatakan masih menunggu kesediaan waktu para menteri untuk menandatanginya. Akan ada tiga kementerian yang menandatangi kebijakan ini. Meski tidak jadi ditandatangi tanggal 17 Agustus, Dirjen SDPPI, Pak Ismail mengatakan tidak ada kendala mayor untuk masalah ini. Mengenai kapannya, beliau pun belum bisa menjawab. Kominfo sendiri bahkan sudah memastikan kalau aturan tersebut tidak ditandatangi saat 17 Agustus 2019. Penandatangan ini harus dilakukan di hari kerja.

Sebelum sudah diinfokan Pak Ismail, bahwa peraturan tersebut akan ditandatangi dengan mengambil momen 17 Agustus 2019 ini. Diperlukan waktu sekitar 6 bulan untuk melaksanakan kebijakan pemblokiran IMEI setelah ditandatangi. Waktu 6 bulan tersebut diperlukan karena pemerintah sedianya harus menyiapkan 8 hal secara matang, di mana 8 hal tersebut adalah penyiapan database IMEI, pelaksaaan tes, sinkronisasi data operator seluler, sosialisasi, penyiapan SDM, SOP tiga kementerian, dan penyiapan pusat layanan konsumen.

Ya, semoga saja peraturan ini benar-benar terlaksana untuk memerangi ponsel ilegal. Namun bagi yang sudah membeli ponsel BM sebelum aturan ini berlaku harus mendapat pemutihan selama sekian waktu dan tentu ada sosialiasi agar masyarakat jadi lebih awas terhadap produk ponsel non resmi.

Bila Ponsel OnePlus 7 Pro Mati Mendadak Dan Cara Atasinya

Beberapa waktu lalu, ponsel OnePlus 7 Pro menghadapi masalah di mana ponsel tersebut bisa mati mendadak dan itu terjadi secara spontan. Ponsel tersebut mati begitu saja secara mendadak, layar blank dan tidak bisa kembali normal.

Kejadian ini hanya menimpa beberapa pengguna saja sejak ponsel tersebut dirilis bulan Mei tetapi sudah menjadi isu permasalahan yang konsisten (baca di sini). Kebanyakan pengguna OnePlus 7 Pro mencoba menekan tombol power, ada juga yang mencoba menekan dan tahan tombol power beberapa saat, ada pula yang mencoba melakukan pengecasan semalaman, pengecasan pakai charger lain. Bahkan sebagian dari mereka komplain ke tempat service dengan mengembalikan ponsel yang mereka beli. Namun, ada juga setelah ponsel yang bermasalah itu diganti, isu shutdown ini masih tetap ada.

OnePlus sendiri belum memberikan informasi secara resmi mengenai hal ini. Nah apabila Anda pengguna ponsel OnePlus 7 Pro yang mengalami mati mendadak seperti di atas, bisa mencoba menekan dan tahan tombol power + volume atas hingga 15 detik, biasanya ponsel akan menyala kembali. Tetapi cara tersebut tidak menyelesaikan tuntas masalah mati mendadak. Kalaupun gejala mati mendadak terjadi lagi, harus menekan tombol power + volume atas lagi. Beberapa pengguna ponsel melaporkan kalau pakai cara menjadwalkan ponsel mati secara otomatis bisa mengatasi masalah tersebut. Tinggal masuk ke menu Settings, Utilities, Scheduled power on/off. Pengguna ponsel tinggal memilih waktu ponsel tersebut akan mati otomatis dan waktu ponsel itu akan hidup otomatis. Mungkin bagi mereka yang menginginkan ponsel ini terus terjaga (hidup), cara ini kurang efisien. 

Masalah ini kemungkinan ada pada software di OnePlus 7. Kita tunggu saja kabar dari OnePlus untuk atasi masalah tersebut yang menurut info yang didapat ada balasan dari OnePlus Support yang mengatakan perbaikan software akan diberikan pada akhir Agustus 2019 setelah ada pengguna yang mengeluhkan masalah tersebut. Sangat tidak menyenangkan bukan, susah mengeluarkan dana yang besar untuk membeli ponsel flagship OnePlus, namun mengalami gejala mati mendadak.

Update Android Pie Ponsel Razer

Ponsel Razer dirilis tahun 2017 datang dengan Android 7.1 Nougat, kemudian menerima update sistem operasi Android Oreo 8.1 pada bulan April 2018. Kini, ponsel tersebut menerima update Android Pie.

Namun, kemarin udpate Android Pie pada ponsel Razer sempat ditunda lantaran ada masalah (bug) pada game booster.  Update Android Pie ini sendiri akan memakai ukuran 1 GB membawa patch keamanan Juli 2019, update Digital Wellbeing, gesture navigation, manajemen notifikasi dan adaptive battery feature.

Mungkin tidak semua pengguna ponsel Razer akan terima update Android Pie secara bersamaan. Biasanya diperlukan beberapa hari kemudian atau mungkin lebih sampai vendor rilis untuk semua pengguna Razer.

Bocoran Nokia 7.2

HMD Global dikabarkan akan rilis ponsel Nokia lagi. Akan ada dua ponsel yang akan dirilis, yakni Nokia 6.2 dan Nokia 7.2. Di dunia maya, desain ponsel Nokia 7.2 sudah beredar, terlihat kalau bentuknya berbeda dengan ponsel Nokia sebelumnya. Bocoran tersebut tampak dari desain casing Nokia 7.2.

Terlihat di bagian belakang kalau Nokia 7.2 akan pakai tiga lensa kamera di mana formasinya dibuat seperti lingkaran. Rumornya, salah satu kameranya punya resolusi 48 MP, kamera keduanya 120 derajat wide angle dan kamera ketiga mungkin saja kamera depth sensor. Kemungkinannya, Nokia 7.2 ditargetkan mengarah ke pasar ponsel menengah, untuk prosesor mungkin akan pakai Snapdragon 660. Untuk layarnya sendiri dikabarkan pakai 6,3 inci dan terdapat notch tetesan air.

Bocoran Desain Ponsel Redmi Note 8

Belum dirilis, namun bocoran ponsel Redmi Note 8 sudah beredar di dunia maya. Menurut dugaan, Redmi Note 8 ini pakai empat kamera di belakang. Pada foto penampakan ponsel tersebut juga terlihat kalau Redmi Note 8 akan punya lubang jack audio 3,5 mm, port USB Type C.

Untuk urusan baterai, Redmi Note 8 diperkirakan pakai kapasitas 4.000 mAh dengan bentang layar 6,3 inci. Kemungkinan juga nantinya Redmi 8 ikut dirilis. Untuk memori dan prosesor belum diketahui. Masih harus menunggu ponsel ini dirilis secara resmi terlebih dahulu.

Motorola Z2 Force Kini Bisa Pakai 5G Moto Mod

Meski kedengaran kurang populer lagi, Motorola masih tetap memberikan info update untuk ponselnya. Pengguna ponsel Motorola Z2 Force, kini bisa menikmati layanan 5G pada ponselnya. Ya, Motorola Z2 Force, ponsel yang dirilis Motorola pada tahun 2017, kini bisa memakai layanan internet 5G dengan catatan harus menambahkan 5G Moto Mod pada ponsel tersebt dan tentu saja pengguna ponsel itu adalah pelanggan Verizon dan berada di wilayah yang sudah tercakup layanan 5G.

Tentu ini jadi opsi bagi mereka yang menginginkan ponsel yang punya kemampuan internet 5G namun dengan harga yang lebih terjangkau. Dengan perhitungan, harga 5G Moto Mod USD 350, harga ponsel Motorola Z2 Force dibeli melalui Amazon USD 215. Total hanya keluar biaya USD 565. Ini menjadi opsi termurah bila membandingkannya dengan deretan ponsel 5G di Amerika Serikat.

Oppo Reno 2 Segera Dirilis

Meski belum resmi hadir, Oppo umbar kemampuan kamera Oppo Reno 2. Melalui YouTube berdurasi 10 detik, Oppp memamerkan kemampuan kamera ponsel Oppp Reno 2. Dari sekilas bentuknya saja, ponsel Oppo Reno 2 mirip dengan Oppo Reno, hanya saja lensa kamrranya lebih banyak. Oppo Reno 2 ini bisa melakukan 20x zoom pada kameranya. 

Oppo Reno 2 akan pakai 4 kamera, di mana kamera utamanya 48 MP, ada kamera telephoto 16 MP, kamera telephito 8 MP dan kamera hitam putih 2 MP. Belum diketahui prosesor apa yang akan diusung Oppo Reno 2. Kita tunggu saja kehadirannya nanti saat dirilis di India 28 Agustus 2019.

https://youtu.be/noJodJrqklA (video Oppo Reno 2)

Huawei Kembali Tunda Peluncuran Ponsel Huawei Mate X

Kabar kurang sedap kembali datang dari Huawei. Ponsel layar lipatnya, Huawei Mate X kembali ditunda peluncurannya, lantaran Huawei menemukan kelemahan pada engselnya. Ini bukan pertama kalinya Huawei menunda ponsel lipatnya. Pada bulan Juni juga sempat tertunda. Awalnya Huawei tidak ingin ponsel andalannya itu bernasib seperti Samsung Galaxy Fold, kini publik harus sabar menunggu hingga bulan November. 

Pada ponsel layar lipat kelemahan utamanya memang ada pada engselnya. Pihak yang sudsh mencoba Huawei Mate X menemukan kalau engselnya ini punya kelemahan. Huawei sendiri sudah mencoba mengganti bahan engselnua menggunakan alumunium, tetapi hasilnya tidak bertahan lama. Huawei menunda peluncurannya sampai menemukan bahan yang tepat untuk menunjang ponsel layar lipat tersebut. 

Dulu saja, ponsel lipat selalu punya kelemahan pada engselnya, berkaitan dengan kabel fleksibel. Kini, teknologi semakin canggih, desain tampil lebih tipis, layarpun dibuat agar mampu untuk dilipat, pasti tetap ada kelemahannya.

Asus Zenfone Made In Indonesia

Tampaknya Asus sudah memindahkan basis produksi ponselnya dari Cina ke Indonesia. Info ini datang dari pembocor gadget, Roland Quandt via Twitter, di mana ia meng upload foto boks belakang ponsel Asus Zenfone yang di bagian bawahnya tertulis "Made in Indonesia".

Pihak Asus pun membenarkan info Roland, pihaknya memang sudah memindahkan sebagian besar produksinya ke Indonesia untuk beberapa tipe/model ponsel saja. Pemindahan itu sudah terjadi saat Asus produksi Zenfone Max Pro M1 dan M2. Pada boks yang di upload Roland itu merupakan Asus Zenfone 6 (mungkin dalam waktu dekat ini akan hadir).

Pemindahan ini tentu bukan tanpa sebab. Setidaknya pihak Asus ingin memenuhi kebutuhan pasar Indonesia. Pihak Asus juga mengatakan kalau hal ini dilakukan bukan karena perang dagang seperti yang terjadi di negara Cina dan Amerika Serikat, tetapi juga untuk memenuhi aturan TKDN pemerintah.

Asus Zenfone made in Indonesia. Sangat menarik, dengan label seperti itu, menandakan bahwa produk ponsel ini diproduksi di Indonesia, tentunya bergaransi resmi Asus Indonesia, jadi tidak perlu khawatir mengenai IMEI terblokir bukan.

Bocoran iPhone 11 Dari Karyawan Foxconn

Bocoran mengenai iPhone 11 kembali muncul di dunia maya. Bocoran kali ini datang dari karyawan Foxconn. Warnanya pun terdapat warna baru, yakni biru. Birunya ini berbeda dengan iPhone XR, biru pada iPhone 11 diyakini akan punya warna lebih gelap dan terkesan lebih mewah. Kemudian soal penampang belakangnya, jajaran iPhone XS pakai penampang lapisan bening transparan, pada iPhone 11 akan pakai lapisan matte.

Pada bagian casing belakang iPhone 11 tidak akan ada logo Apple lagi. Menurutnya, logo tersebut sudah dihapus Apple. iPhone 11 akan tetap pakai port charger lightning, bukan USB Type C. Untuk urusan memori, iPhone 11 akan hadir dengan varian 64 GB, 256 GB dan 512 GB. Kita tunggu kabar resminya apakah akan benar seperti ini.

Ciri-Ciri Ponsel Xiaomi Bergaransi Resmi Sekarang

Banyaknya ponsel BM atau ilegal menimbulkan polemik, hingga pemerintah ingin melakukan sistem pemblokiran IMEI untuk ponsel yang dikategorikan ilegal. Di sisi lain, masyarakat masih membeli ponsel yang tidak bergaransi resmi karena harganya yang lebih murah dibanding ponsel bergaransi resmi.

Biasanya ponsel yang bergaransi resmi akan menandakan dus ponselnya dengan stiker (label) TAM di plastik pembungkus boks ponsel, sebut saja ponsel Apple, Xiaomi, Asus, Motorola, dsb. Namun, kini ponsel terbaru Xiaomi sudah tidak memakai logo TAM lagi. Di luar boksnya, akan ditempeli stiker berwarna jingga dengan logo Mi Bunny khas Xiaomi. Di atasnya akan tertulis 'garansi resmi Xiaomi' dan di bawah lambang Mi Bunny akan ada kata 'kami buatan Indonesia'. Di bagian belakang boks akan ada informasi bahwa ponsel diproduksi PT. Sat Nusapersada, Tbk untuk PT. Xiaomi. Stiker garansi resmi ini baru diterapkan pada ponsel Redmi 7A yang baru saja dirilis di Indonesia.

Dengan hadirnya stiker dan logo baru untuk ponsel Xiaomi bergaransi resmi tentu menjadi semangat Xiaomi dalam mendukung pemerintah berantas ponsel BM. Yang masih terbesit dalam pikiran saya dan (mungkin juga) konsumen lain, kapan ya Xiaomi rilis ponsel flagship bergaransi resmi seperti ini. 

Xiaomi Mi 9T Pro Segera Hadir Di Belanda

Xiaomi Mi 9T sudah terlebih dahulu di Eropa, namun Mi 9T Pro (Redmi K20 Pro) belum juga muncul. Kini, kabar terbarunya, ponsel Mi 9T Pro dijadwalkan segera hadir di Eropa, tepatnya Belanda. 

Info ini datang dari akun Facebook Xiaomi Belanda, menuliskan dengan gambar yang di upload di Facebook, bahwa Mi 9 Pro akan dirilis pada tanggal 20 Agustus 2019. Berdasarkan info dari akun Facebook Xiaomi Belanda, ponsel tersebut akan dirilis di Belgium, Belanda dan Luxembourg. Untuk negara-negara lain kemungkinan akan kebagian setelah tanggal 20 Agustus. 

Ponsel Xiaomi Mi 9T Pro sudah bisa dipesan dengan harga €427 untuk varian 64 GB / 6 GB dan €479 untuk varian 128 GB / 6 GB.

Preorder Samsung Galaxy Note 10

Ada begitu banyak bonus yang akan didapat dari masa pemesanan Samsung Galaxy Note 10 series. Pemesanannya sendiri sudah dibuka dari 9 Agustus 2019 hingga 18 Agustus 2019. Ponselnya sendiri akan mulai dikirimkan ke alamat pemesan mulai 22 Agustus 2019. Berikut promo dan bonusnya:

Untuk ponsel Samsung Galaxy Note 10 (Rp13,999 juta), tiap pemesan akan mendapatkan Galaxy Buds. Sedangkan untuk ponsel Samsung Galaxy Note 10 plus 256 GB, tiap konsumen bisa mendapatkan penawaran upgrade gratis Samsung Galaxy Note 10 plus 512 GB dengan harga Rp16,499 juta atau pembeli Samsung Galaxy Note 10 plus 512 GB dengan harga Rp18,999 juta bisa mendapatkan TV 43 inch seharga Rp5 juta.

Di samping itu, ada juga promo tambahan cashback hingga Rp1 juta dan cicilan 0% selama 24 bulan untuk bank yang bekerja sama, serta bonus kuota data 20 GB per bulan dari operator seluler yang bekerja sama.

Untuk pemesanan Samsung Galaxy Note 10 series sudah bisa dilakukan di website: https://www.samsung.com/id/galaxylaunchpack/ dan website e-commerce Bhinneka, Blibli, Bukalapak, Dinomarket.com, Elevenia, Erafone.com, Hartonoelektronika.com, JD.id, Lazada, Shopee, Telesindoshop.com dan Tokopedia.

Google Sedang Menyiapkan Ponsel Google Pixel 4

Google tengah menyiapkan ponsel penerus Google Pixel 3, yang akan dinamai Pixel 4. Namun, bocoran mengenai desainnya sudah beredar di dunia maya. Bocoran info dari laman 9to5Google pada tanggal 7 Agustus 2019 lalu, dikatakan bahwa ponsel ini akan punya refresh rate 90 MHz dan baik Pixel 4 maupun Pixel 4 XL akan punya fitur yang sama.

Mengenai layar, Google Pixel 4 akan pakai layar 5,7 inci, sedangkan PIxel 4 XL 6,3 inci dengan jenis layar OLED di mana Pixel 4 punya resolusi full HD plus dan Pixel 4 XL pakai resoluli quad HD plus. Untuk sisi baterai, Pixel 4 diduga pakai kapasitas 2.800 mAh dan Pixel 4 XL 3.430 mAh (lebih dari Google Pixel 3 series). Bila ponsel Google Pixel sebelumnya hanya mengusung RAM 4 GB, kini Pixel 4 series diduga akan punya RAM 6 GB atau lebih, dengan pilihan memori 64 GB / 128 GB, serta prosesor Qualcomm Snapdragon 855. Untuk sisi kamera, dilaporkan Google Pixel 4 pakai kamera 12 MP sebagai kamera utamanya dan terdapat kamera telephoto 16 MP. Laporan terbaru dari lama 9to5Google juga menyebutkan kalau Google mungkin akan menambahkan fitur software DSLR di aplikasi kameranya.

Kita tunggu kehadiran Google Pixel 4.