Kamis, 05 Juli 2018

Vivo V5 Plus Menerima Update Android Nougat 7.1.2: Performa jadi lebih baik




Awal unboxing, Vivo V5 Plus menggunakan Android Marshmallow, pada hari itu juga menerima update berikut dan yang terakhir Android Nougat. Kemudian saya update sistemnya ke Android Nougat 7.1.2. Bicara performa, pada saat Android Marshmallow sebenarnya sudah cukup bagus, ponsel tidak mengalami lag sama sekali, kemudian pindah-pindah aplikasi juga oke. Misal saat main game, lalu pause, kemudian buka Facebook, Chrome, lalu nanti kembali ke game tersebut, tetap berjalan, tidak mengulang seperti kebanyakan ponsel yang punya RAM 2 GB.

Menurut saya itu berkat dari RAM 4 GB ini, ditambah prosesor Qualcomm Snapdragon 625-nya, tentu jadi lebih lancar dalam hal main game. Saya belum berbagai game, untuk game sekelas AOV, itu lancar dimainkan, tidak ada lag.
Dari desain ponsel, tipikal mirip Samsung, lumayan oke, nyaman digenggam. Kalau dibanding Xiaomi Redmi Note 5A, masih lebih tipis Redmi Note 5A. Secara keseluruhan sudah bagus banget. Home button mirip ponsel Samsung , tapi home button nya jadi sensor sidik. Berbeda dengan Mwizu M2 Note, home button Vivo V5 Plus bisa ditekan, fungsinya kembali ke awal tampilan, sama bila disentuh, kembali ke tampilan awal. Nah, yang menariknya itu ada di sidik jarinya, fitur sidik jarinya bisa unlock ponsel hanya dalam waktu kurang dari 1 detik, sangat cepat menurut saya, dan selalu beekrja dengan sangat baik. Agak berbeda dengan Moto Z Play, di Moto Z Play fitur sidik jarinya bisa tutup buka layar, sedangkan di V5 Plus hanya berfungsi untuk buka layar ponsel yang terkunci saja.

Navigasi bar atas lapang, kosong, bila tidak ada notifikasi. Seperti seri-seri lainnya juga, vivo V5 Plus mengadopsi navigasi dari bawah seperti iPhone, begitu swipe up ada banyak pilihan seperti mode pesawat, volume, eye protection, senter, screenshot, dsb. Yang punya navigasi bar dengan isi berbagai pilihan seperti di atas sangat membantu saat menonton film, streaming YouTube, jadi tidak perlu menekan tombol volume lagi, tapi cukup swipe up dari bawah layar, lalu gerakan ke kiri atau kanan pada status volume. 

Dari keseluruhan fungsi, tidak ada kendala sama sekali, saya bahkan sangat puas dengan Vivo V5 Plus, browser bawaan, file manager, sederhana memang tampilannya, tapi bebas iklan. Percaya atau tidak, saya bahkan menilai internet di ponsel Vivo V5 Plus lebih baik dibanding sewaktu saya masih memakai Xiaomi Redmi Note 5A.

Baterai cukup awet, saya biasanya charge sehari sebanyak 2 kali. Tergantung pemakaian juga sih. Yang paling saya sukai adalah dukungan fast charging. Dalam menu Settings, sudah tercentang fitur dual-engine quick charge. Charge ponsel dalam baterai 20% hingga 100% itu tidak sampai 110 menit. Lumayan cepat. Lebih baik dibanding seri Vivo keluaran tahun ini yang tidak ada dukungan fast charging sama sekali.

Untuk kamera menunya terlihat sederhana, hasilnya lumayan bagus. Kamera depannya bagus, ada fitur bokeh. Saya kurang paham untuk fitur kamera, setidaknya hasilnya terang dan bagus.

Ada satu kekurangan yang saya amati, pada dial pad nya. Kalau dipakai ketik cepat atau ketik bersamaan, nomor yang disentuh tidak akan muncul. Lambatnya dial pada sudah hilang apabila pengguna sudah update OS ke Android Nougat.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

realme SuperSonic Charge 320W

  Hari ini realme kenalkan teknologi yang lebih canggih lagi untuk fast charging. Setelah sukses merilis smartphone realme GT series yang du...