Masa depan ponsel Huawei sempat diperbincangkan dan diragukan manakala pemerintah Amerika Serikat telah menerapkan blacklist pada Huawei. Google yang selama ini menjadi sistem operasi merea pun mau tidak mau mematuhi kebijakan pemerintah Amerika Serikat yang melarang untuk bertransaksi dengan Huawei baik dalam bentuk software maupun hardware. Ada kemungkinan bahwa ponsel Huawei di masa yang akan datang tidak akan bisa memakai layanan Google lagi.
Tentu saja, hal tersebut berdampak kepada konsumen Huawei yang sudah menggunakan ponsel Huawei. Ada kekhawatiran bahwa nantinya mereka tidak akan bisa memakai WhatsApp dan aplikasi populer lainnya seperti Facebook, Instagram di ponsel Huawei mereka. Huawei tidak tinggal diam. Huawei mencoba mengatasi kekhawatiran konsumen dengan memberika program refund dana bagi pembeli ponsel Huawei apabila di masa yang akan datang tidak bisa lagi memakai layanan Google, WhatsApp, Facebook dan lainnya.
Kebijakan refund dana ini digelar Huawei di Filipina. Di mana ada persyaratan untuk mengklaim refund tersebut dengan catatan bahwa transaksi pembelian ponsel dimulai dari rentang 15 Juni hingga 31 Agustus 2019. Konsumen yang sudah membeli ponsel Huawei diwajibkan untuk menyimpan nota pembeliannya. Produk yang berlaku tidak hanya produk Huawei kelas atas seperti P30 Pro, P30, Mate 20, namun produk low end juga. Jaminan refund ini berlaku selama 2 tahun.
Untuk saat ini Huawei masih bisa memakai layanan Google sepenuhnya sampai di bulan Agustus. Namun, untuk Facebook sudah tidak boleh dijadikan aplikasi pra instal di ponsel besutan Huawei.
Sumber: detik.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar