Masih ingat dengan demo Xiaomi yang memamerkan teknologi HyperCharge 200W? Xiaomi melakukan ujicoba ponsel Mi 11 Pro dengan kapasitas baterai 4.000 mAh, diisi dengan charger 200W, hasilnya baterai bisa terisi penuh dalam waktu kurang dari 10 menit saja.
Nah, kini, kabar terbaru menyebutkan kalau perusahaan semikonduktor, NuVolta Technologies merilis chip pengisian baterai cepat generasi terbaru. Produk ini diberi nama NU2205 yang diklaim perusahaan bisa mengisi sampai 100W. Dan teknologi merupakan satu-satunya di Cina yang mendukung dual cell 4:2. Bahkan, mereka juga mengklaim chip baru ini bisa menjadi solusi pengisian baterai yang dukung sampai 200W charger.
Teknologi baru ini tidak hanya memberikan kecepatan dalam pengisian baterai tapi juga bisa meredam panas yang dihasilkan. Gambar yang menunjukkan baterai 4.000 mAh ponsel Xiaomi Mi 11 Pro terisi penuh dalam waktu kurang dari 10 menit untuk charger 200W, menunjukkan bahwa ada kemungkinan kerja sama yang intens antara Xiaomi dengan NuVolta Technologies.
Melihat teknologi NuVolta Technologies yang bisa mendukung pengisian baterai ultra sangat cepat sini, bisa jadi Xiaomi akan pakai solusi dual cell untuk smartphone yang dukung charger 200W. Tinggal menunggu waktu saja, karena tampaknya akan segera terwujud Xiaomi HyperCharge 200W yang didemokan sebulan yang lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar