iPhone SE terbaru sudah dirilis Apple dengan harga terendah USD 399. Ponsel ini pun belum diketahui apakah akan hadir di Indonesia atau tidak, namun, salah satu marketplace di Indonesia, yakni Tokopedia, sudah ada beberapa penjual yang membuka pemesanan iPhone SE terbaru tersebut. Harganya pun tidak bisa dikatakan murah.
Sejak 18 April 2020, pemerintah telah resmi memberlakukan ponsel bm (ilegal) diblokir IMEI-nya, sehingga tidak akan bisa dipakai di operator Indonesia. Namun, untuk ponsel BM (ilegal) yang sudah diaktifkan sebelum 18 April 2020 akan tetap bisa dipakai. Nah, untuk iPhone SE ini barangnya diimpor dari luar negeri, jika tidak membayar pajak, maka ponsel ini juga akan dianggap ilegal. Mekanisme pendaftaran IMEI dan pembayaran pajak ponsel yang diduga ilegal belum diutarakan sampai saat ini.
Melihat dari harganya saja, iPhone SE ini melonjak sampai 58% jika kurs $1 = Rp15.493,75. Hmmm, jika suatu saat nanti iPhone SE resmi hadir di Indonesia, mudah-mudahan saja harganya tidak akan sampai melebihi Rp9 juta. Dari segi harga, menurut saya, jika membelinya saat ini melalui marketplace tersebut, harganya terlalu mahal.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar